douzo.. ^^/
Tittle : Little Love
Author : PMAswoko a.k.a Nishiyama Hime
Genre : Fluff
Rating : G
Cast : Hey!Say!JUMP, Johnny Kitagawa, Kitamura Yume
~LITTLE
LOVE~
Sinar matahari
pagi menyinari bumi, saatnya para penghuni bumi melaksanakan aktivitasnya. Hari
itu cuaca sangat cerah, sang awan hitam tak terlihat dimanapun. Ramalan cuaca
hari ini mengabarkan demikian. “Yosh! baiklah~ fighto.. oh!” ucap seorang gadis
berambut panjang di depan cermin di kamarnya sambil meluruskan tangan kanannya
melakukan hal yang sama seperti tokoh Yankumi di drama favoritnya “Gokusen”. Setelah
menyemangati dirinya sendiri, dia pun siap. Gadis itu keluar kamarnya dan bergegas
menuju pintu lalu memakai sepatunya.
“Yume.. kau tidak sarapan dulu?”
kata seorang perempuan berumur 50an dari arah dapur.
“Maafkan aku, bu. Hari ini aku
ingin cepat pergi ke tempat kerja. Aku tidak ingin terlambat. Hari ini kan hari
pertamaku bekerja.” Ucap gadis yang di panggil Yume itu dengan semangat.
“hai..hai.. baiklah nona manager~”
ucap perempuan yang tak lain adalah ibunya itu. Gadis itu tersenyum mendengar
kata ibunya.
“aku berangkat dulu ya, bu. Ittekimasu!”
“itterashai”
++++++++++
“Fyuuhh~ aku datang 30 menit
lebih awal. Sepertinya, aku terlalu rajin.” ucap Yume melihat benda yang melingkar
di pergelangan tangannya.
Akhirnya dia
pun memutuskan untuk berjalan-jalan mengelilingi gedung tempat dia akan bekerja
itu. Sebagai manager sebuah grup terkenal, dia kan harus tahu tempat bekerjanya
terlebih dahulu dan mengenal rekan-rekan kerjanya. Ya.. Yume mulai hari ini
bekerja sebagai manager sebuah boyband yang sedang naik daun di Jepang,
Hey!Say!JUMP.
Yume
berjalan mengelilingi Johnny’s Jimusho yang sudah ramai dengan para lelaki
ikemen. Ada yang berlatih dance, menyanyi, juga ada yang sedang beristirahat
menghilangkan rasa penat setelah latihan yang membutuhkan tenaga ekstra. Setelah
melihat-lihat berkeliling dan berkenalan dengan beberapa orang yang ia temui,
sebuah rasa penasaran pun merasukinya. Dia belum tahu dimana tempat latihan
anak-anak Hey!Say!JUMP. Untuk menuntaskan rasa penasarannya, dia pun berkeliling
mencari tahu. Dan setelah bertanya ke sana sini, Yume akhirnya menemukan ruangan
tempat ke10 member JUMP melakukan segala aktivitas mereka.
“jadi ini tempatnya.” Gumam Yume.
Perlahan dibukanya pintu ruangan itu dan terlihatlah sebuah ruangan yang
bertembokkan cermin-cermin besar. Yume tercengang melihat apa yang dilihatnya. Dia
tidak pernah masuk ke ruang latihan seperti itu sebelumnya. Tiba-tiba..
JREENGG.. Sebuah suara gitar yang
menggema di ruangan kosong tersebut menyadarkan Yume dari rasa kagumnya yang
berlebihan.
“omae wa dare?” ucap seorang
laki-laki yang duduk bersila di sudut ruangan sambil membawa gitar biru mudanya
yang sangat keren.
“a.. anoo.. hontou ni sumimasen. Aku
kira tidak ada orang” ucap Yume segera membungkukkan badannya.
“maaf mengganggumu. Aku permisi”
ucapnya lagi.
“chotto!” ucap orang itu dan Yume
pun menghentikan langkahnya lalu menoleh ke arah orang yang sudah berdiri dan
berjalan mendekatinya itu.
“kamu manager baru kami, kan?”
tanya laki-laki tinggi berambut kecoklatan itu.
“ah! hai.. watashi wa Kitamura
Yume desu. Yoroshiku onegaishimasu” Yume membungkuk kembali memperkenalkan
dirinya.
“Yabu Kota desu. Yoroshiku” ucap
lelaki itu tanpa membungkukkan badannya.
“Ya.. tanpa kau perkenalkan aku
juga sudah tahu, kok” ucap Yume sambil mengibas-ngibaskan tangannya di depan
muka.
“Baguslah kalau begitu, mulai
sekarang mohon kerja samanya. Aku permisi dulu” ucap Yabu lagi. Dia pun pergi
meninggalkan Yume. Yume bengong melihat sifat asli idola tenar yang biasanya
melakukan hal-hal ikemen yang membuat para fans nya meleleh itu.
“eh? Hanya itu? tanpa senyum dan
langsung pergi. Tenyata, dingin sekali orang itu! hah, menyebalkan!” gerutu
Yume. Beberapa saat kemudian, seorang staff memberitahu Yume bahwa Kitagawa-san
ingin bertemu dengan Yume di ruangannya. Yume pun pergi menemui atasannya
tersebut.
++++++++++
“Konnichiwa~” ucap hikaru
bersemangat memasuki ruang latihannya. Disana semua member JUMP sedang
melakukan kegiatan mereka masing-masing untuk mengisi waktu istirahat.
“Kenapa kau telat lagi, Hikaru? Ini
sudah jam berapa sedangkan kau baru datang! kau itu telat 1 jam! 1 jam,
Yaotome-san!” Inoo pun mulai mengomeli member yang bernama lengkap Yaotome
Hikaru tersebut. Sedangkan orang yang bersangkutan hanya menutup telinganya
karena suara Inoo yang sangat memekakkan telinga.
“gomenne.. aku ketiduran karena
kemarin pulang malam sehabis shutting” ujar Hikaru tersenyum menampakkan gigi
gingsulnya.
Di
sela-sela keributan yang dihasilkan Inoo dan Hikaru, Kitagawa-san datang dan
membuat semua member JUMP terpaksa menghentikan aktivitas mereka dan berkumpul.
Kitagawa-san datang bersama seorang gadis yang mengikuti di belakangnya.
“Minna-san, mulai saat ini
Kitamura Yume-san akan menjadi manager baru kalian.” Ucap Kitagawa-san
memperkenalkan Yume.
“Watashi wa Kitamura Yume desu. Minna-san,
yoroshiku onegaishimasu” ucap Yume memperkenalkan diri sambil membungkuk.
“yoroshiku onegaishimasu” ucap
semua member JUMP sambil membungkukkan badan mereka kecuali Yabu yang sudah
bertemu dengan Yume. Yabu hanya berdiri menyandarkan tubuhnya pada tembok dan
melipat tangannya di dadanya.
“okey, kalian bekerjalah dengan
baik bersama Kitamura-san. See you, boys!” ucap Kitagawa-san sambil melambaikan
tangan kanannya dan pergi dari ruangan itu meninggalkan Yume bersama ke10 anak
laki-laki kakkoi itu.
“Kitamura-san, apa jadwal kami
hari ini?” tanya Yabu tanpa basa-basi.
“Jam 2 siang kalian ada
pemotretan dan interview, lalu jam 4 sore kalian harus syuting CM game” jelas
Yume sambil melihat catatannya. Untung saja Yume sudah diberitahu Kitagawa-san
untuk membuat jadwal kegiatan Hey!Say!JUMP.
“souka” ucap Yabu singkat lalu
dia pun kembali ke tempatnya dan memainkan gitarnya lagi. Yume hanya menghela
napas melihat sikap Yabu yang sebenarnya adalah idolanya tersebut.
“ne..ne.. Kitamura-san..” Chinen
menghampiri Yume
“panggil Yume saja biar gampang”
ujarnya sebelum Chinen menyelesaikan kalimatnya.
“okey, kalau begitu aku panggil
Yume-chan ya biar akrab” ucap Chinen memperlihatkan senyum lebarnya yang membuat
pipinya terlihat chubby. Yume mengangguk sambil tersenyum melihat Chinen yang
super kawaii itu.
“hai.. ada apa, Chinen-kun?”
tanya Yume.
“setelah syuting CM tidak ada
kegiatan lagi kan?”
“tidak ada, kalian bisa pulang
dan beristirahat” jelas Yume.
“Yatta~ aku bisa pulang lebih
cepat dan makan bersama keluargaku” kata Chinen girang.
“eits, jangan senang dulu karena
besok kegiatan kalian masih banyak lagi” ucap Yume. Chinen pun jadi lemas. Akhir-akhir
ini dia ingin di rumah dan berkumpul bersama keluarganya tapi pekerjaannya yang
menuntut dia untuk terus keluar rumah dan lebih banyak menghabiskan waktu
dengan member Hey!Say!JUMP.
“daijoubu, Chinen-kun.. ganbatte
kudasai!” ucap Yume tersenyum menyemangati.
“un! ganbarimasu! Arigatou
Yume-chan.” ujar Chinen kembali bersemangat.
“Yume-chan kawaii. Aku pasti akan
lebih semangat kalau ada gadis kawaii di sini” ucap Hikaru.
“hai! Ore mo.. ore mo!” Daiki
menimpali.
“ore mo!” member JUMP lain juga
ikut menimpali sambil mengangkat tangan. Yume tersenyum bahagia karena di
sambut dengan baik oleh member JUMP. Di tengah kegembiraan tersebut, tanpa Yume
sadari dua bola mata sedari tadi memperhatikan tajam ke arah mereka. “ck!”
orang itu pun berdecak kesal.
++++++++++
“haah.. hari ini lelah sekali”
ucap Yume sambil menghempaskan tubuhnya ke tempat tidur. Dilihatnya
langit-langit kamarnya yang bercat putih itu. Pikirannya menerawang sesuatu,
mengingat-ingat kejadian yang terjadi hari ini.
“kenapa dia begitu dingin, ya? Begitukah
sifat asli Yabu Kota yang ku idolakan selama ini?” gumamnya masih tetap melihat langit-langit kamarnya. Beberapa
saat kemudian, Yume pun memutuskan untuk mandi dan beristirahat menghilangkan
rasa lelahnya setelah seharian menemani Hey!Say!JUMP melakukan semua
aktivitasnya.
++++++++++
Yume
keluar kamar mandi sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk. Dilihatnya
keitai putih yang sedari tadi tergelatak di meja riasnya. “1 email received”. Segera dibukanya email tersebut.
From : Yaotome Hikaru
Subject :
Yume-chan, thanks for today. Besok mohon kerjasamanya lagi, ya (^.<)d
Segeralah istirahat, biar besok semangat lagi. oyasuminasai (^.^)
Yume pun
tersenyum membaca email dari Hikaru itu. Dia pun mulai menekan keypadnya,
membalas email itu.
To : Yaotome Hikaru
Subject :
Hai.. Douita.. kau juga cepat istirahat. Besok kegiatan kalian sangat
banyak. Oyasumi (^.^)
Setelah membalas email itu, Yume
pun naik ke ranjangnya dan tidur.
++++++++++
Keesokan
paginya...
“Ohayou gozaimasu~!!” ucap Yume
bersemangat pada 10 orang yang sudah siap di ruangan mereka.
“Ohayou, Yume-chan” ucap para
lelaki itu.
“Yume-chan hari ini mohon
kerjasamanya lagi, ya” ucap Yuto tersenyum lebar.
“Iya.. hari ini kau menemani kami
bekerja ke banyak tempat lagi kan? jadi ini aku buatkan bento untukmu. Makanlah
saat istirahat nanti” ucap Yamada sambil menyuguhkan kotak makan yang dibungkus
kain merah.
“ah! Yume-chan. Kau mau pokky?”
ucap Daiki sambil menyodorkan sekotak snack kesukaannya. Yume pun menerima
barang-barang itu satu-persatu hingga tangannya penuh dengan barang-barang yang
diberikan anak JUMP.
“Okey! Isshouni ganbarimashou! Ne,
Yume-chan?” ucap Hikaru sambil merangkul bahu Yume. Yume pun mengangguk
semangat.
Melihat
tingkah teman-temannya, Yabu pun mulai kesal. “kalian ini sedang apa sih?! Jangan
membuang-buang waktu dengan melakukan hal yang tidak penting! Kegiatan kita
sangat banyak!” Yabu meninggikan suaranya. Semua yang ada di ruangan itu pun
terdiam dan melihat ke arahnya dengan tatapan heran bercampur takut karena sang
leader mulai marah.
“Yume! Cepat bacakan kegiatan
hari ini!” Yabu meninggikan suaranya lagi, atau lebih tepatnya dia membentak
Yume. Entah apa yang membuatnya kesal. Tapi semua orang sudah terlanjur takut
akan amukan Yabu. Yume pun segera meletakkan barang-barang yang ada di
tangannya dan mengambil buku catatan kecil dari tasnya.
“Ja.. Jam 1.15 sore kalian pemotretan,
jam 3.15 interview untuk majalah, lalu jam 4.30 syuting acara TV. Su..sudah”
saking takutnya Yume terbata-bata membacakan tulisan di notesnya.
“baiklah, ayo kita berangkat!
jangan membuang-buang waktu lagi!” perintah Yabu. Semua member langsung
menuruti kata-kata sang leader. Mereka pun segera bersiap dan masuk ke mobil
yang akan mengantar mereka ke tempat tujuan.
“ne.. Inoo-chan, ada apa dengan
Yabu?” Hikaru berbisik pada Inoo yang duduk di sebelahnya.
“shiranai, yo. Jangan tanya
padaku!” ucap Inoo sambil berbisik-bisik juga.
“ehem, kalian membicarakanku ya?”
Yabu yang duduk di depan Inoo dan Hikaru pun mulai angkat bicara.
“ti..tidak! tidak!” jawab Hikaru
dan Inoo serempak sambil menggerakkan cepat kedua tangan mereka, menyanggah
tuduhan Yabu yang sebenarnya memang mereka lakukan.
“su.. sudah.sudah.. kalian jangan
bertengkar terus” Yume pun melerai sambil menyunggingkan senyum yang agak
dipaksakan. Akhirnya, mereka pun diam.
++++++++++
Setelah
melakukan semua kegiatannya. Semua member kembali ke Jimusho.
“haah~ lelah.lelah.lelah~” ucap
Yuya yang masuk lebih dulu ke ruangan tersebut dan diikuti member yang lain.
“aah~ aku jadi ingin makan yang
segar-segar” ucap Keito sambil meregangkan badannya.
“minna-san.. aku akan membacakan
acara kalian untuk besok, ya” ucap Yume.
“besok 7 akan syuting untuk CM
Lotte. Daiki, Hikaru dan Yuya akan menjadi pembawa acara Shonen Club. Lalu sisanya,
Inoo dan Yabu, kalian bisa beristirahat” jelas Yume.
“aahh~ akhirnya aku ada waktu
untuk mengerjakan tugas-tugasku yang menggunung” ucap Inoo lega.
“okey, minna-san. Tetap semangat!
aku pamit pulang dulu, ya. Selamat istirahat, mata ashita!” ucap Yume
melambaikan tangannya dan meninggalkan ke10 member JUMP di ruangan itu.
++++++++++
Gadis
itu menghempaskan tubuhnya yang dihinggapi rasa penat pada kasur empuk di
kamarnya. Dilipatnya kedua tangannya ke belakang kepala dan dijadikannya
bantal.
“haah~ ada apa sih dengan
Yabu-kun hari ini? kenapa seharian penuh dia marah-marah terus saat kami
bercanda? Apa salahnya sih bercanda sedikit? Menyebalkan!” gerutu Yume.
Yume pun
memutuskan untuk mandi dan tidur, karena besok dia harus mengurusi segalanya di
dua tempat yang berbeda. Ya.. besok Yume harus menyiapkan member 7 untuk CM
mereka dan juga Hikaru, Daiki dan Yuya yang menjadi host. Besok akan menjadi
hari yang melelahkan. Tapi Yume selalu tahu bahwa dia harus selalu bersemangat
menjalani semuanya.
++++++++++
DRAP.DRAP.DRAP..
Suara langkah
kaki yang begitu terburu-buru memasuki ruangan tempat biasa member Hey!Say!JUMP
berkumpul. Dengan napas yang sedikit terengah-engah, manager itu masuk ruangan.
Dia pun segera menelusuri ruangan tersebut mencari benda yang sangat penting
baginya, buku notes. Yume tidak sengaja meninggalkan buku itu sebelum berangkat
menemani member 7 ke lokasi syuting. Alhasil, dia pun harus kembali untuk
mencari buku itu. Karena semua susunan kegiatan yang susah payah dia buat, ada
di buku itu. Yume sibuk mencari hingga dia tidak sadar ada orang lain di
ruangan tersebut.
“kau mencari ini?” ucap orang
yang sedari tadi memperhatikan Yume sambil mengangkat buku kecil berwarna hitam
dengan tangan kanannya. Yume pun terkejut melihat Yabu di ruangan itu.
“ah.. Yabu-kun, ada kau rupanya. Iya,
terimakasih ya. Tanpa ini aku tidak akan bisa bekerja” ucap Yume berjalan
menuju Yabu dan mengambil notes tersebut. Sebuah senyum lega disunggingkannya.
“sekali lagi terimakasih. Aku
pergi dulu, ya. Ada banyak hal yang harus aku lakukan” Yume pun membungkukkan
badannya dan melangkah pergi meninggalkan Yabu. Tapi tiba-tiba, tangan Yabu
menggenggam pergelangan tangan Yume dan menghentikan langkah gadis itu.
“eh? Ada apa Yabu-kun?” tanya
Yume heran.
“berhentilah menjadi manager kami”
“hah? kenapa?” Yume terkejut
dengan ucapan Yabu.
“aku tidak suka kalau kau menjadi
manager Hey!Say!JUMP” Yume terdiam mendengar penjelasan Yabu. Rasanya ia ingin
menangis mendengar kata-kata Yabu.
“gomennasai.. kalau kerjaku
kurang baik. tapi, selama ini aku sudah berusaha sebaik mungkin untuk
menyelesaikan semuanya. gomennasai” Matanya mulai terasa panas, matanya mulai
berkaca-kaca. Tiba-tiba, Yabu menarik pergelangan tangan Yume hingga Yume jatuh
ke pelukannya. Yume terkejut dengan apa yang Yabu lakukan. Yabu memeluk Yume.
“aku tidak mau kau menjadi
manager Hey!Say!JUMP karena itu membuatku cemburu pada member yang lain” Yume
masih tidak mengerti maksud Yabu.
“aku cemburu saat Yamada
memberimu bento, aku cemburu saat Yuto dan Chinen bermanja-manja padamu, aku
cemburu saat Hikaru merangkul bahumu, aku cemburu saat mereka perhatian padamu.
Aku cemburu karena mereka bisa lebih
dekat denganmu. Maka dari itu, aku tak mau kau menjadi manager mereka. Aku
ingin kau menjadi managerku seorang. Aku menyukaimu Yume” Yume masih tak
percaya dengan apa yang dia dengar sekarang. Senang dan shock bercampur aduk di
hatinya. Dia senang karena rasa sukanya pada Yabu ternyata tak bertepuk sebelah
tangan. Dan shock karena Yabu menyatakan perasaannya pada Yume sekarang dan itu
sangatlah tiba-tiba.
“Yume, apa kau mau menjadi
kekasihku?” tanya Yabu lagi. Yume terdiam. Tangan rampingnya perlahan
diangkatnya. Yume pun membalas pelukan Yabu dan mengangguk penuh arti dalam
pelukan laki-laki itu.
“arigatou, Yume” ucap Yabu
mempererat pelukannya. Yume mendorong tubuh Yabu sedikit dan menatap tajam pada
mata coklat Yabu.
“tapi, aku masih ingin menjadi
manager Hey!Say!JUMP” ucap Yume serius.
“iya..iya.. kau boleh menjadi
manager kami. tapi dengan syarat kau tidak boleh terlalu sibuk dengan mereka
dan kau tidak boleh berpaling dariku” ucap Yabu sambil tersenyum. Dan ini kali
pertama Yume melihat senyum asli seorang Yabu Kota dari dekat. Yume pun
menggangguk setuju. Mereka pun berpelukan lagi. Pelukan erat yang penuh cinta.
Tiba-tiba,
Yabu mendorong tubuh Yume sedikit lalu mengangkat dagu gadis itu hingga mata
mereka saling beradu. Perlahan Yabu mendekatkan wajahnya ke wajah Yume. Jantungnya
berdetak kencang. Begitu pula dengan Yume, mukanya pun juga mulai memerah. Mereka
pun memejamkan mata mereka dan...
.
.
.
GREK! Pintu ruangan
itu terbuka dan menampakkan sosok 9 orang laki-laki yang lebih muda dari Yabu
terbelalak kaget dengan apa yang baru mereka lihat. “Yabu-kun?” panggil seorang
lelaki yang notabennya adalah mahasiswa Universitas Meiji dengan beberapa buku
tebal di tangannya. Di belakang orang itu juga ada member 7 dan juga 3 member
BEST yang telah selesai melakukan pekerjaannya. Yabu dan Yume segera melepaskan
pelukan mereka dan saling memalingkan wajah mereka yang memerah.
“oy..oy..oy.. ternyata leader-san
kita ini error juga ya! Tapi, selamat! akhirnya kau bisa menyatakan perasaanmu
juga. Padahal awalnya aku yang akan mendekati Yume kalau kau tidak bergerak. Tapi
baguslah. Bagus!” ujar Hikaru sambil cengengesan dan menepuk-nepuk bahu Yabu.
“hey! 7! Lupakan apa yang kalian
lihat tadi! Kalian tidak boleh melakukan hal itu sebelum waktunya! Mengerti?”
tambah Hikaru sambil mengarahnya telunjuknya ke arah member 7.
“memangnya apa yang harus
dilupakan dan tidak ditiru? Kan belum nempel” ujar Ryutaro dengan polosnya yang
langsung kena timpukan buku-buku tebal oleh Inoo.
“Ittee~” Ryutaro meringis
kesakitan.
“Inoo-chan kalo cemburu ya nggak
gitu juga kali, kasihan Ryuu kan” Daiki membela Ryutaro dan alhasil terkena
timpuk juga.
“siapa yang cemburu, Baka!” ucap
Inoo kesal. Tawa semua orang pun pecah memenuhi seluruh ruangan tersebut melihat
tingkah bodoh ke 3 orang itu.
******THE END******
permisi bu lur.. folback ya.. makasih.. :D
BalasHapusjediar.. tak kiro opo suk.. okey! ^^d
BalasHapus